Misteri Keberadaan Makam Cheng Ho

MAKAM CHENG HO-Keberadaan Makam Cheng Ho, penjelajah asal negeri Tirai Bambu ini masih misteri, para Sarjana di negeri itu terbagi menjadi tiga pendapat, ada yang berpendapat Ceng Ho dimakamkan di Semarang Jawa Tengah, ada yang berpendapat dimakamkan di Nanjing (Nanking), ada pula yang menyatakan Ceng Ho tidak dimakamkan sebab katanya Cheng Ho wafat dalam pelayaran, jasadnya ditenggelamkan dilautan.

Menurut sejarahnya Laksamana Cheng Ho wafat di tahun ke-10 bertahtanya Kaisar Xuan De yaitu pada tahun 1433.

Pedapat pertama yang mengatakan bahwa makam Cheng Ho terdapat di Semarang di kemukakan oleh Zheng Yijun, seorang sarjana dari Cina, ia berpendapat bahwa Cheng Ho wafat di Calicut, India dalam perjalanan pulang, Armadanya singgah di Jawa.

Berhubung panasnya hawa di kawasan tropis, adalah mustahil untuk memelihara jenazah Cheng Ho dalam waktu lama agar dapat dikuburkan di Cina. Maka jenazah Cheng Ho dimakamkan di Semarang, Jawa Tengah.

Kuil Sam-Po-Kong Semarang

Sementara pendapat yang mengatakan bahwa makam Cheng Ho terletak di Nanjing di yakini oleh dua sarjana Dinasti Ming, yaitu Mo Xiangzhi dan Wang Shidou, pendapat tersebut dapat ditemui dalam karya mereka yang kini tersimpan dalam Catatan Kabupaten Shang Yuan dan Kabupaten Jiang Ning. Dalam catatan tersebut disebutkan bahwa: “Makam Cheng Ho terletak di bukit Niushou (kepala sapi) Nanjing".

Selaras dengan kedua sarjana di atas, sarjana Perancis Paul Pelliot dan Usman Effendy pun membenarkan bahwa makam Cheng Ho terletak di kompleks pemakaman di Nanjing. Meskipun demikian pendapat kedua ini masih juga banyak yang meragukan, yang meragukan pendapat tersebut beranggapan bahwa tidak mungkin Zenazah yang sudah lama meninggal di India dalam pelayaran dipaksakan dikuburkan di China.

Orang-orang yang meragukan pendapat ke dua itu juga pada kemudiannya meragukan pendapat yang pertama, dalam pendapat yang ketiga ini mereka lebih meyakini bahwa Ceng Ho tidak dimakamkan sebab jasadnya ditenggelamkan dilautan, sebagaimana umumnya waktu itu bahwa sudah tradisinya bahwa apabila kesatria laut wafat dalam pelayaran maka sudah menjadi tradisinya bila ditenggelamkan dalam lautan.

Berkenaan dengan makam Ceng Ho yang menurut pendapat pertama lokasinya di Semarang, ada kemungkinan lokasinya berada di Kuil Sam-Po-Kong Sekarang, sebab kuil tersebut konon dibuat karena mendaratnya Armada  China pimpinan Ceng-Ho yang waktu itu menguburkan mayat salah satu anggota pelayaran.

Sementara itu, mengenai kondisi makam Ceng Ho sebagaimana pendapat ke dua, yaitu yang berada di Nanjing kondisinya kini dalam keadaan  yang baik. Sebab pemerintah China telah melakukan pemugaran semenjak tahun 1983, awal pemugaran sendiri dilakukan dalam acara peringatan 580 tahun ekspedisi Laksamana Cheng Ho.

Jalan masuk menuju kompleks pemakaman tersebut terdapat struktur bangunan khas Dinasti Ming yang dijadikan sebagai monumen atau gedung peringatan. Adapun jalan menuju makam Cheng Ho dilengkapi dengan 28 anak tangga yang dibagi menjadi 4 bagian.

Makam Ceng Ho di Nanjing

Masing-masing bagian tersebut terdiri atas 7 buah anak tangga. Ketujuh buah anak tangga pada setiap bagian tersebut dianggap sebagai represantasi dari 7 ekspedisi yang dilakukannya pada masa lalu. Sementara itu, di dalam gedung itu juga terdapat beberapa lukisan laksamana Cheng Ho, peta-peta navigasi, pedang, dan berbagai benda yang pernah dipakai dan digunakan oleh sang laksamana.

Hingga kini, makam Cheng Ho masih menjadi misteri, entah dimana makam Cheng Ho yang sebenarnya, yang jelas kajian mengenai dimana letak makam Cheng Ho masih menjadi kajian para sejarawan.

Baca Juga: Pelmbang Dalam Catatan Ma-Huan Sekertaris Ceng Ho

Bagikan Artikel ini