Cucu-Cucu Prabu Siliwangi yang Terkenal

Cucu-Cucu Prabu Siliwangi yang Terkenal-Sebagai raja yang banyak istrinya (151 orang) tentu prabu Siliwangi juga mempunyai banyak cucu, akan tetapi dari sekian banyak cucu-cucu Prabu Siliwangi itu ternyata yang kisahnya banyak dituturkan dalam naskah kuno maupun legenda hanya beberapa saja.

Demikian ini merupakan cucu-cucu Prabu Siliwangi yang namanya disebut-sebut dalam beberapa naskah kuno serta legenda masyarakat di wilayah Pasundan;

Sunan Gunung Jati

Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah adalah cucu Sunan Gunung Jati yang paling terkenal, sebab beliau merupakan cucu Prabu Siliwangi yang nantinya menjadi salah satu anggota wali songo, selain itu beliau juga nantinya menjadi Sultan dan Kesultanan Cirebon. Sunan Gunung Jati dinyatakan sebagai cucu Prabu Siliwangi karena beliau merupakan Anak Nyimas Rara Santang, yang lahir dari Subang Larang, yaitu salah satu istri Prabu Siliwangi yang beragama Islam. 

Syarif Nurullah

Syarif Nurullah adalah adik Sunan Gunung Jati dengan demikian jelas tokoh ini juga merupakan cucu Sunan Gunung Jati, akan tetapi tidak seperti kakaknya yang berkiprah di Pulau Jawa, Syarif Nurullah hidup dan mengabdikan dirinya di Kota Ismai’liyah Mesir, dan beliau menjadi penguasa kota itu menggantikan kedudukan ayahnya Syarif Hud. 

Rara Konda

Rara Konda adalah cucu prabu Siliwangi, sebab putri ini merupakan anak Pangeran Walangsungsang dan 

Nyi Rasa Jati (Nyi Gedeng Jati), putri ini nantinya berjodoh dengan Gedeng Trusmi (Ki Gede Trusmi) dan nantinya melahirkan para penguasa di Desa Trusmi. 

Rara Jatimerta (Rara Sejati)

Rara Jatimerta (Rara Sejati), adalah cucu prabu Siliwangi, sebab putri ini merupakan anak Pangeran Walangsungsang dan Rasa Jati (Nyi Gedeng Jati) putri ini nantinya berjodoh dengan Ki Gedeng Jati (Anak Syekh Datuk Kahfi), putri ini nantinya melahirkkan para ulama terkemuka yang menjadi pengurus di Pesantren Amparan Jati (Gunung Jati).

Rara Jemaras

Rara Jemaras adalah cucu prabu Siliwangi, sebab putri ini merupakan anak Pangeran Walangsungsang dan Rasa Jati (Nyi Gedeng Jati), putri ini nantinya berjodoh dengan Ki Gedeng Rimang (Patih Keling), namun suami pertamanya ini meninggal sehingga kemudian menikah kembali dengan tokoh yang bernama Kujamani.


Nyi Mertasinga

Nyi Mertasinga adalah cucu prabu Siliwangi, sebab putri ini merupakan anak Pangeran Walangsungsang dan Rasa Jati (Nyi Gedeng Jati), putri ini nantinya menikah dengan Pangeran Karangkendal, tokoh yang dalam sumber sejarah lain dikenal dengan nama Syekh Magelung Sakti, pengelana asal Syam yang menjadi penguasa di Desa Karangkendal. 

Nyi Japamentar,

Nyi Japamentar, adalah cucu prabu Siliwangi, sebab putri ini merupakan anak Pangeran Walangsungsang dan Rasa Jati (Nyi Gedeng Jati), putri ini kelak berjodoh dengan Pangeran Suphetak, yang kelak menjadi penguasa di desa Kapetkan sehingga suaminya ini juga dikenal dengan nama Ki Gede Kapetkan.

Nyi Jamarta atau Nyi Jamaras

Nyi Jamarta atau Nyi Jamaras, adalah cucu prabu Siliwangi, sebab putri ini merupakan anak Pangeran Walangsungsang dan Rasa Jati (Nyi Gedeng Jati) putri ini dikisahkan wafat muda, sehingga belum sempat menemukan jodohnya.

Nyi Rasamala atau Nyi Rasamalasih

Nyi Rasamala atau Nyi Rasamalasih, adalah cucu prabu Siliwangi, sebab putri ini merupakan anak Pangeran Walangsungsang dan Rasa Jati (Nyi Gedeng Jati), putri ini dikemudian hari dinikahkan dengan Pangeran Panjunan (Syarif Abdurahman) yang dikemudian hari menjadi pengusa di Panjunan

Nyi Dalem Pakungwati

Nyi Dalem Pakungwati adalah cucu prabu Siliwangi, sebab putri ini adalah anak Pangeran Cakrabuana dengan yimas Kencana Larang (Nyimas Mangunsari),putri ini nantinya dinikahkan dengan Syarif Hidayatullah (Sunan Gunung Jati). Nama putri Pangeran Cakrabuan yang satu ini sangat terkenal, karena namanya dijadikan sebagai nama Keraton Kesultanan Cirebon.

Arya Mengger (Pangeran Pajabugan)

Arya Mengger (Pangeran Pajabugan) adalah cucu prabu Siliwangi, sebab pangeran ini adalah anak Pangeran Cakrabuana dengan yimas Kencana Larang (Nyimas Mangunsari), pangeran ini dikemudian hari menjabat sebagai Jaksa Kesultanan Cirebon selepas meninggalnya Syarif Abdurahim (P. Kejaksan I). Beliau nantinya juga dikenal sebagai Pangeran yang wafat Syahid karena terbuh ketika meringkus penjahat di waringin pitu.

Pangeran Pajarakan

Pangeran Pajarakan adalah cucu prabu Siliwangi, sebab pangeran ini adalah anak Pangeran Cakrabuana dengan yimas Kencana Larang (Nyimas Mangunsari), pangeran ini dikemudian hari dikenal sebagai Pangeran yang berkuasa di Pajarakan. 

Sang Arya Surajaya

Sang Arya Surajaya adalah cucu Prabu Siliwangi, karena Pangeran ini merupakan anak dari Sang Surosowan, yaitu putra Prabu Siliwangi kedua dari Kentring Manik Mayang Sunda, Sang Arya Surajaya nantinya menjadi Pucuk Umun (Raja) Banten menggantikan kedudukan ayahnya Sang Surosowan. 

Nyimas Kawunganten

Nyimas Kawunganten adalah cucu Prabu Siliwangi, karena Pangeran ini merupakan anak dari Sang Surosowan, yaitu putra Prabu Siliwangi kedua dari Kentring Manik Mayang Sunda, putri ini juga merupakan adik dari Sang Arya Surajaya, dikemudian hari Nyimas Kawunganten menikah dengan Sunan Gunung Jati dan melahirkan Maulana Hasanudin (Pangeran Sebakingkin) yang nantinya menjadi Sultan Banten I. 

Ratu Dewata

Ratu Dewata adalah cucu Prabu Siliwangi, sebab beliau merupakan anak Sang Surawisesa, yaitu anak Prabu Siliwangi dari Kentring Manik Mayang Sunda, pangeran ini nantinya menjadi raja ketiga Pajajaran menggantikan ayahnya Surawisesa. Ratu Dewata memerintah Pajajaran dari mulai Tahun 1535-1543 M. 

Belum ada Komentar untuk "Cucu-Cucu Prabu Siliwangi yang Terkenal"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel